Rajin Ibadah tapi Masih Bermaksiat? Ini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat
Laatahzan.com Semoga kamu tetap berbahagia ya, Pada Postingan Ini saatnya membahas Islami yang banyak dibicarakan. Tulisan Tentang Islami Rajin Ibadah tapi Masih Bermaksiat Ini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat Segera telusuri informasinya sampai titik terakhir.
- 1.1. Liputan6.com, Jakarta
Table of Contents
Orang Rajin Ibadah Tapi Ahli Maksiat, Diterimakah Amalnya? Ini Kata Ustadz Adi Hidayat
Liputan6.com, Jakarta - Umat Islam diperintahkan untuk selalu beribadah kepada Allah SWT. Selain itu, umat Islam juga diharuskan menjauhi larangan Allah SWT. Artinya, seorang muslim harus menyeimbangkan antara menjalankan kewajiban dan menjauhi yang haram.
Dalam kajian Ustadz Adi Hidayat (UAH), seorang jemaah menceritakan bahwa ada orang yang rajin beribadah, taat kepada Allah dan rasul-Nya, tapi di sisi lain dia juga ahli maksiat.
Menanggapi hal itu, UAH menjelaskan bahwa kesalahannya adalah orang tersebut masih bermaksiat dan tidak serius bertobat kepada Allah SWT. Barangsiapa yang melanggar, maka ia tergolong orang yang bermaksiat dan berdosa.
“Allah hanya akan menerima orang tobat yang sungguh-sungguh, yang saat sadar dia salah, dia segera bertobat,” kata UAH dikutip dari YouTube Adi Hidayat Official, Rabu (9/10/2024).
UAH mengatakan bahwa jika seseorang melakukan kemaksiatan di sore hari, maka jangan menunggu malam untuk bertobat, karena maut boleh jadi datang lebih cepat dan tidak pernah diduga.
Bagaimana Cara Tobat yang Benar?
Tobat adalah kembali kepada Allah SWT dengan penuh penyesalan dan tekad untuk tidak mengulangi dosa. Tobat merupakan kewajiban bagi setiap muslim yang berdosa, baik dosa kecil maupun dosa besar.
Ada tiga syarat tobat yang harus dipenuhi agar diterima Allah SWT, yaitu:
- Menyesali dosa yang telah diperbuat dengan sungguh-sungguh.
- Berhenti dari perbuatan dosa tersebut.
- Bertekad untuk tidak mengulangi dosa tersebut di masa depan.
Pentingnya Menyeimbangkan Ibadah dan Menjauhi Maksiat
Sebagai seorang muslim, kita harus berusaha untuk menyeimbangkan antara menjalankan ibadah dan menjauhi maksiat. Jangan sampai kita hanya fokus pada salah satunya saja.
Selain melaksanakan ibadah yang wajib, muslim juga dianjurkan untuk memperbanyak amalan sunnah. Amalan sunnah dapat menyempurnakan pahala ibadah wajib dan menghapus dosa-dosa kecil.
Di sisi lain, kita juga harus menjauhi segala bentuk kemaksiatan, baik yang kecil maupun yang besar. Kemaksiatan dapat merusak pahala ibadah dan menjauhkan kita dari rahmat Allah SWT.
- Kisah Bayu Sutha, Bek Hebat yang Pilih Jalan Berbeda setelah Gantung Sepatu: Ambil Lisensi di Dunia Pariwisata
- Wih, Prediksi Hamka Hamzah Bahwa Final Piala Presiden 2024 Bakal Jadi Arema FC Vs Borneo FC Terbukti Tepat
- Momen Manis Jens Raven Berterima Kasih Kepada Indra Sjafri Karena Diberi Kesempatan di Timnas Indonesia U-19
Sekian ulasan tentang rajin ibadah tapi masih bermaksiat ini penjelasan ustadz adi hidayat yang saya sampaikan melalui islami Terima kasih telah mempercayakan kami sebagai sumber informasi tetap fokus pada impian dan jaga kesehatan jantung. Bagikan postingan ini agar lebih banyak yang tahu. Sampai bertemu lagi di artikel menarik lainnya. Terima kasih.